KABUPATEN TANGERANG - Pemerintah Desa Pasir Ampo Kecamatan Kresek melaksanakan sosialisasi pencegahan bahaya Narkoba guna menciptakan Desa Bersinar (Bebas dari Narkoba) bersama kelompok 1 Mahasiswa/wi KKN Universitas Muhammadiyah Banten.
Dalam sambutannya Kepala Desa Pasir Ampo Kecamatan Kresek Suardi menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan sosialisasi pencegahan penyalahgunaan narkoba (P4GN) ini mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk hidup sehat serta menjauhi segala bentuk penyalahgunaan narkoba," ungkapnya (16/01/2025)
"Ingat apapun itu jenis dan bentuknya, kita harus tetap waspada terhadap penyalahgunaan Psikotropika di kalangan masyarakat khususnya anak - anak remaja kita serta kewajiban kita untuk memberikan informasi tersebut," ucap Suardi
Kegiatan ini juga merupakan upaya pemerintah Desa dalam rangka Pencegahan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) kepada Masyarakat, Dan diharapkan dengan adanya giat sosialisasi ini para Ketua RT/RW dan tokoh masyarakat mendapatkan pengetahuan dan pemahaman terkait bahaya penyalahgunaan Narkoba, serta kiat - kiat penanggulangan dan pencegahannya, disamping itu kita juga harus mampu meneruskan pengetahuan yang didapat hari ini kepada keluarga dan rekan kerja di lingkungannya masing - masing," pungkasnya
Sementara itu H.Dedi Sutardi SH selaku Ketua BNK Tangerang dalam penyampaiannya , mengatakan bahwa maraknya Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba di masyarakat pedesaan menambah beratnya beban Pemerintah, Negara dan Masyarakat yang berdampak luas pada berbagai aspek kehidupan, baik yang bersifat Agamis, Medis, Yuridis, Psikologis, Sosiologis, Ekonomis, dan sebagainya
“Pihaknya menyambut gembira akan komitmen yang kuat, konsepsi yang tepat dan konsistensi dari seluruh jajaran Pemerintahan Desa Pasir Ampo serta Mahasiswa/I KKN Universitas Muhammadiyah Banten dalam menghadapi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba serta mengantisipasi dengan multi dimensi yaitu multi metoda, multi media dan multi kompetensi, agar hasilnya dapat dirasakan secara signifikan oleh semua pihak”, Ujar H.Dedi.Sutardi SH
Berbagai upaya mengantisipasi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dengan berbagai cara dan pendekatan, baik yang menyangkut pencegahan maupun penindakan dan pemberantasannya melalui pembentukan lembaga, pembuatan perangkat hukum, program dan kegiatan diberbagai lingkungan, bekerjasama dengan lembaga - lembaga atau organisasi kemasyarakatan yang terkait," ungkapnya
Diakhir sambutannya Dedi menyatakan bahwa selain Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) diharapkan seluruh jajaran pemerintah Desa Pasir Ampo dan mahasiswa atau diluar dapat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya pencegahan dan penanganannya sesuai dengan kemampuan masing - masing, dengan mengikuti protocol yang ada dalam berbagai aktivitas, baik dilingkungan keluarga, dilingkungan masyarakat maupun dilingkungan kerja, dengan sungguh - sungguh, sepenuh hati dan sepenuh kemampuan untuk melindungi kesehatan diri sendiri maupun orang lain," jelasnya.
Semua pihak harus menyampaikan informasi yang benar mengenai P4GN, juga memberikan motivasi untuk mencegah dan memberikan solusi bagi penanganannya, khususnya di Kabupaten Tangerang, agar dapat diselesaikan dengan secepatnya dan segera kembali menjalani kehidupan masing - masing dengan normal, terhindar dari narkoba yang telah menimbulkan ketidak nyamanan bagi kita semua
Tampak hadir jajaran Polsek Kresek, Ipda Marwata, Ipda Sutiyono, Babinsa Koramil 07/Krs, Edy Saipul, Ketua BPD Pasir Ampo Rasmat, tokoh masyarakat, Agama, tokoh pemuda serta mahasiswa kelompok 1 KKN Universitas Muhammadiyah Banten yang di koordinatori oleh Fazar Lazuardi
(Yanto)
