TANGERANG, Serah terima tempat sampah dan peralatan kebersihan dari PT. Mayora Indah Regional Jayanti. Tbk. melalui program Coorporate Sosial Responsibility (CSR) yang di gelar di Kampung Saradan RT. 008 RW. 003 Desa Sumur Bandung Kecamatan Jayanti Kabupaten Tangerang, Sabtu. 28/12/2024
Paulus Indra Yudha selaku BP Irga-dep Head PT. Mayora Regional Jayanti Tbk. saat diwawancarai mengatakan "Agenda hari ini, kita menyalurkan CSR Kebersihan lingkungan Kp. Saradan 008/003 Desa Sumurbandung Kecamatan Jayanti Kabupaten Tangerang, tujuannya adalah PT. Mayora lebih dikenal khususnya di ring satu PT. Mayora, komitmen kami terus memberikan kebahagiaan dan kebaikan bagi masyarakat sekitar".
"Kita hari ini memberikan membuatkan, membangunkan tempat sampah yang permanen dan kemudian kita membagikan tempat sampah portable kemudian pengki, sapu dan ada gerobak juga"
Kedepannya semoga program ini bisa menginspirasi juga bagi masyarakat sekitar untuk terus menjaga kebersihan lingkungan keberlanjutaan lingkungan dan tentunya masyarakat sekitar, lingkungan sekitar akan menjadi lebih baik. tuturnya.
Ketua pelaksana kegiatan Cepi Mandala, Irga Jayanti 2 PT. Mayora Tbk. mengatakan dalam kesempatan yang sama "Melalui program CSR ini warga setempat khususnya di Kp. Saradan lebih dapat waremesh terhadap kebersihannya kemudian terhadap kebersihan, kerapihan dan area sekitarnya karena hal besar itu berasal dari hal kecil".
Ketua Rukun Warga (RT) 008/ RW.003 Wahyu ditempat yang sama juga memberikan tanggapannya " Alhamdulillah pada hari ini PT. Mayora telah memberikan bantuan berupa bak sampah melalui program CSR, saya selaku ketua Rukun Tetangga (RT) 008/ RW. 003 mengucapkan terimakasih banyak kepada PT. Mayora yang sudah memberikan bantuannya untuk masyarakat Kp. Saradan.
Wahyu berharap atas bantuan ini masyarakat senantiasa menjaga lingkungannya, karena untuk masalah sampah ini permasalahannya harus ditangani secara serius, sebagaimana kita ketahui keterbatasan operasional kendaraan pengangkut sampah di kecamatan terbatas, mudah-mudahan masyarakat memiliki rasa kesadaran sendiri untuk membuang dan membakarnya. tutup Wahyu.(Heru)
