Serang - Pekerjaan kegiatan pembangunan kandang Bebek yang beralokasi, di tengah perkebunan jauh dari pemukiman, warga setempat,tepat nya di kampung mompok RT/RW 012/004 desa, mompok, kecamatan, Cikeusal kabupaten Serang, propinsi Banten. telah melakukan, kontrol sosial di wilayah kampung Mompok, melihat ada nya pekerjaan pembangunan
Kandang bebek yang sedang dilaksanakan langsung oleh sekelompok,desa mompok,yang diperintahkan sesuai instruksi dan arahan oleh Kepala desa untuk segera di bangun pada senin 20/5/2024.
Dibenarkan salah satu warga saat dikonfirmasi yang tida mau disebutkan identitas nya mengatakan "iya pa betul itu bangunan yang berdiri ditanah tersebut Milik nya pa RW 004 nama nya Bahrudin nama samaran(LB)orang Sini semua nya juga pada tau pa untuk masalah Tanah saya engga begitu tau sampai sedalam itu pa ga tau di beli atau di ibahkan nya itu urusan yang punya pemilik tanah ucap nya.
Di tempat terpisah awak media mencoba cari tau untuk
Kebenaran, terkait ada nya kegiatan proyek Ketahanan pangan ( ketapang)kandang bebek yang berdiri disalah satu tanah milik warga.
Masih ditempat yang sama awak media mencoba konfirmasi Melalui telfon via WhatsApp salah satu sekretaris desa( sekdes) desa mompok bernama Neti, Alhamdulillah ,merespon cepat iya pa "walaikum salam
Neti membenarkan bahwa terkait proyek kandang bebek Tersebut yang berdiri diatas tanah milik pribadi pa Alhamdulillah proyek sudah berjalan kurang lebih ada 70 % singkat nya.
Untuk mengetahui lebih lanjut dengan ada nya terkait
Kegiatan proyek Ketahanan pangan ( Ketapang)kandang bebek ini melalui Anggaran dari pemerintah dana desa(DD) tahun anggaran 2024 sangat disayangkan yang diduga memakan anggaran negara sangat besar tidak sesuai dengan Peruntukan nya.
Menangapi perihal Tersebut salah satu Aktivis Banten
Rahmat SH.Terkait pembangunan ketahanan pangan kandang bebek Tersebut yang di duga tida melalui musyawarah desa(musdes)karena pada dasarnya saat dikonfirmasi kepala camat Cikeusal melalui via WhatsApp Mengatakan tida tau dengan ada nya pembangunan tersebut "saya akan konfirmasi dulu pa
Dengan kepala desa mompok ujar nya.
Degan demikian ada nya sedikit kejanggalan Rahmat SH,selaku aktifis Banten akan konfirmasi lebih lanjut
Meminta kepada pihak inspektorat kabupaten serang untuk meninjau dan mengkroscek ulang terkait bangunan kandang bebek Tersebut sudah sesuai operasional prosedur (SOP) apa belum apakah sudah sesuai dengan perundang -undangan dari kementerian
Karena ini pembangunan permanen sangat lah berlebihan untuk ketahanan pangan yang sehingga diduga akan menghabisan uang negara yang sangat besar Imbuh nya.
Sampai berita ini di terbitkan saat ini juga pihak kepala desa mompok belum bisa dikonfirmasi untuk dimintai keterangan nya.(Rudini)
