KABUPATEN TANGERANG – Kantor LPK-RI DPD Banten diserang oleh sekelompok orang yang diduga terlibat dalam bisnis BBM ilegal. Insiden ini terjadi pada Kamis malam, 23 Mei 2024, sekitar pukul 22:00 WIB.
Serangan ini diduga terjadi setelah tim media dari LPK-RI DPD Banten, menginvestigasi usaha pertalite oplosan di wilayah Kabupaten Tangerang.
Edward, Ketua DPD LPK-RI Banten yang juga pembina Ormas PPBNI Satria Banten Kibin, mengungkapkan bahwa penyerangan ini bermula dari temuan sebuah mobil yang diduga mengangkut BBM ilegal jenis pertalite oplosan di wilayah hukum Polsek Cisoka. Temuan ini akan segera dilaporkan ke Polresta Tangerang dan Polda Banten.
Pada malam kejadian, sekitar pukul 19:00 WIB, ditemukan sebuah mobil box mencurigakan yang mengangkut 10 drum pertalite oplosan dengan kondensat.
Bahan bakar oplosan ini rencananya akan dikirim ke sejumlah pertamini di wilayah Kabupaten Tangerang.
"Kami sangat menyayangkan adanya penyerangan kantor LPK-RI DPD Banten oleh sekelompok orang, sore harinya kami bersama tim dan awak media menemukan aktivitas ilegal ini di wilayah hukum Polsek Cisoka sekitar pukul 19.00 WIB. Setelah kejadian tersebut, sekelompok orang datang menyerang kantor LPK-RI DPD Banten sekitar pukul 22.00 WIB pada malam yang sama," ujar Edward.
Edward menegaskan bahwa ia telah melaporkan kejadian ini kepada kepolisian Polresta Tangerang berdasarkan no LP/B/473/V/2024/SPKT/POLRESTA untuk memastikan pelaku penyerangan segera ditangkap, Didampingi kuasa hukum, kami buka laporan terkait penyerangan kantor LPK-RI DPD Banten, karena ini sudah mengancam nama baik lembaga, " tegasnya senin (27/5/2024).
Sampai berita ini diterbitkan, beberapa pihak terkait belum dapat dihubungi untuk memberikan komentar. (*/Red)
