Tangerang - Pemilu Tahun 2024, Sudah Memasuki Tahapan Kampanye yang membuat Baliho/spanduk hingga reklame calon legislatif (Caleg) dari peserta pemilu saat ini menjadi pemandangan umum yang mudah ditemui di ruang publik. Baliho calon legislatif (Caleg) di Kecamatan Kronjo tergolong cukup banyak, dan tak sedikit dari beberapa baliho atau reklame tersebut ditempatkan di lokasi yang tidak sesuai ketentuan.
Penyelenggaraan Pelayanan Ketentraman dan Ketertiban Umun Serta Perlindungan Umun (Trantibumlinmas) atau di kenal sebagai Polisi Pamomg Praja (POL PP) Kecamatan Kronjo bersama Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Kronjo,melakukan penertiban Baliho/Spanduk Caleg di sejumlah titik. Rabu, (06/12/2023).
Abdul Gani Kepala Kasi Penyelenggaraan Pelayanan Ketentraman dan Ketertiban Umun Serta Perlindungan Umun (Trantibumlinmas) Kecamatan Kronjo menyampaikan bahwa kegiatan ini dalam rangka melaksanakan ketentuan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum, Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2018, Peraturan Bawaslu Nomor 11 Tahun 2023, Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023, dan Perjanjian Kerja Sama Antara Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Tangerang Dengan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tangerang Nomor : 107?Hk.00.02/K.BT-04/9/2023 Nomor : 270/1703-Sppp/2023 Tentang Penanganan Pelanggaran Alat Peraga Kampanye Dan Bahan Kampanye Sebelum, Selama Dan Sesudah Masa Kampanye Pada Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024..
“Hari ini bersama Satpol PP dan Panwaslu dan Panwaslu Kecamatan Kronjo melakukan penertiban baliho-baliho para caleg” Ungkapnya saat memberi arahan.
Lebih lanjut, ia mengatakan penertiban ini bukan sifatnya “sapu bersih” bagi mereka yang sudah memasang baliho, melainkan dalam rangka untuk penegakan Peraturan
“Kegiatan ini dalam rangka untuk penegakan Peraturan yang selama ini menjadi pegangan kita untuk menata, termasuk memberikan penegasan kepada peserta pemilu bahwa pada masa kampanye ada regulasi yang harus ditaati, sehingga hari ini kita tegakkan aturan itu”. Tegasnya.
Bagi peserta pemilu yang sudah mengantongi izin dari pemerintah untuk pemasangan baliho, kita akan biarkan itu dengan kondisi penempatannya sesuai ketentuan. Seperti Baliho tidak dipasang di rumah ibadah, lembaga pendidikan, fasilitas pemerintah lainnya, termasuk tiang listrik dan pohon-pohon, jika ditemui itu maka akan ditertibkan.
“Kita juga telah menyurat kepada Partai Politik akan adanya kegiatan penertiban baliho, Khusus hari ini kita akan menyisir zona yang telah disepakati pada rapat beberapa waktu yang lalu Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk menjaga pelaksanaan perhelatan pemilu 2024 berjalan baik, berintegritas dan lancar”. Harapnya abdul gani.
Senada dengan hal tersebut, Arip Supriyatna Ketua Panwaslu Kecamatan Kronjo menyampaikan pelaksanaan Pemilu 2024 harus berjalan dengan tertib, salah satunya mematuhi regulasi yang ada.
Sambung Arif Supriyatna Menjelaskan Tujuan kita adalah membuat tertib semua pelaksanaan tahapan pemilu 2024, bukan hanya Undang-Undang Pemilu saja yang kita patuhi, tetapi juga ada peraturan perundang-undangan lainnya seperti Perda/Perbup yang harus juga dipatuhi.
Tambah Arip berharap penertiban ini dapat terlaksana dengan baik, dan dengan cara yang baik pula seperti tidak merusak alat peraga yang sudah dipasang, dan setelah proses ini jika ada peserta pemilu yang ingin menjemput alat peraganya dipersilahkan. Berharap kedepannya kepada peserta pemilu dan segenap perangkatnya yakni pengurus,caleg dan sebagainya dalam melakukan sosialisasi mematuhi kaidah-kaidah aturan yang ada. Dan juga menambahkan Pendekatan Persuasif dengan Komunikasi kepada Pihak Peserta dari Baliho yang ditertibkan pada saat kegiatan dengan cara komunikasi yang memberikan Pendidikan Politik, dan memberikan keringan kepada TIM, Caleg untuk Memindahkan Baliho yang melenggar ke tempat yang tidak melanggar sesuai dengan Regulasi dan peraturan perundang-undangan ucapnya (*/Red)
