.jpg)
SERANG, serangraya.com - Lounching posko problem solving yang dilaksanakan di kantor desa Kareo kecamatan Jawilan yang digagas Polsek Jawilan Polres Serang sangat diapresiasi masyarakat, pasal nya dengan adanya posko tersebut segala permasalahan serta perselisihan dapat di selesaikan dengan baik di posko problem solving.
Dalam lounching posko tersebut turut di hadiri Tamu undangan tak terkecuali dari unsur kepolisian, Kapolres Serang, Kapolsek Jawilan, TNI, dan para kepala Desa di kecematan Jawilan.
Dalam acara tersebut berbagai rangkaian acara dijalani termasuk sesi tanya jawab kepada Kapolres Serang terkait problem solving.
Namun ada yang menarik pada sesi tanya jawab, yakni saat Memen Kepala Desa Bojot menyampaikan pertanyaan dan curhatan, dalam pertanyaan kedua lebih ke curhatan kepada awak media, yang mana diri nya di upload dua kali di youtube oleh media, terkait pembangunan desanya namun tidak sesuai fakta, berikut curhatan Memen kepala Desa Bojot yang khas dengan kunciran rambut panjangnya.
Dirinya (kepala Desa Bojot) tidak nyaman dengan kehadiran media apabila ada program pembangunan di desanya, namun kades Bojot menyampaikan tidak semua media hanya media tertentu.
"Kalau kepala Desa ada program pembangunan ini meresa tidak nyaman dengan kehadiran saudara saya seperti media media lainnya, tidak semua media yang tertentu saja, saya sudah mengalami dua kali, jadi saya itu di upload ke youtube tidak sesuai dengan fakta," ucapnya di depan Kapolres Serang dan tamu undangan.
Memen bingung harus bagaimana, sempat mengucap kekesalannya, namun menyampaikan permohonan maaf.
"Permasalahan mau bagaimana, kalau saya gulung saya keok gitu, bingung saya pasalnya, mohon maaf ya para media ya," kesalnya sambil tersenyum.
Mengakhiri, Memen berharap pembangunan didesa nya didukung dan disupport dan tetap diawasi karena itu merupakan amanah masyarakat yang harus dijalankan.
"kita sama sama dengan kepala Desa untuk awasi, supaya uang itu amanah, rakyat amanah, masyarakat terima dengan baik.. Wasalamuaikum" Pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Awak media Jawilan Akmal menanggapi curhatan kades bojot, Dirinya dan semua awak media di kabupaten serang khususnya di Kecamatan Jawilan mendukung program pembangunan desa yang ada di kecamatan Jawilan, selama proses pembangunannya benar dan untuk masyarakat, Jum'at (1/9/2023).
"Program Pembangunan di Desa yang ada di kecamatan Jawilan, kami sangat mendukung dan mensupport, dan kami serta bersama rekan awak media Jawilan tidak pernah mengganggu program pembangunan desa, untuk kepentingan masyarakat kita dukung,"ucap Akmal yang juga Korwil Media Perkasa News Grup.
"Terkait dua upload an kepala Desa Bojot yang di posting di youtube , saya tidak tahu dan belum monitor, bahkan dicari di laman youtube belum dapat, namun pada intinya kami awak media khusus di kecamatan Jawilan tidak menghalangi pembangunan desa, dan kami berharap kepada rekan media untuk selalu mengedepankan karya jurnalistik yang sesuai kaidah, apabila ingin membuat salah satu berita tetap selalu mengkonfirmasi semuanya agar tidak menimbulkan tendensius dalam menyajikan berita ke masyarakat," pungkas Akmal. (*/Red)
