Kabupaten Lebak, serangraya.com - Isu miring yang tengah ramai di tengah tengah masyarakat Wewengkon adat kasepuhan Citorek bermula dengan tersebarnya beberapa foto salah seorang perempuan yang tersebar di sosial media yang diduga juga telah melibatkan oknum Pemerintahan Desa (Pemdes) Di Citorek Timur, terbongkar setelah kedapatan terbukti dengan adanya beberapa foto Intim wanita yang tersebar di duga dikirimkan ke oknum pemdes tersebut setelah foto Pap intim itu tersebar di sosial media belum ada klarifikasi dari pihak manapun. KUMACITOR Mendesak Pemdes Citorek timur untuk segera turun tangan dalam mengatasi permalasahan yang ada di masyarakat dan segera mengakhiri kegaduhan tersebuttersebut, senin (14/08/2023).
"Kami menerima banyak aduan keluh kesah dari masyarakat baik itu via telepon ataupun secara langsung terkait isu permalasahan ini," Pungkas Ketua Kumacitor.
"Lanjutnya Sangat miris jika masalah itu dibiarkan begitu saja dan belum ada respon dari pemerintah desa setempat, maka kami menuntut pemerintahan desa untuk segera turun dalam mengatasi kegaduhan yang timbul dimasyarakat ini dan segera mengakhiri kegaduhan tersebut. Kita harap adanya klarifikasi Atau permintaan maaf Dari oknum pemerintahan desa tersebut agar bisa Mereda kegaduhan yang telah beredar di masyarakat" Tegas Bais muhajir Ketua Kumacitor saat dihubungi.
Bila memang terbukti, Menurut dia, berikan sanksi hukum sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.
Siapapun orangnya bila melanggar aturan hukum dan kode etik harus mendapatkan teguran
"Sebagai pejabat publik, seharusnya memberikan tingkah dan prilaku yang baik dan tidak malah membuat perbuatan yang tidak pantas seperti pemberitaan yang lagi hangat menjadi pembicaraan masyarakat," Tegasnya
Kita minta sama pihak yang bersangkutan untuk segera melakukan klarifikasi atau permohonan maaf. Agar tidak terjadi spekulasi di tengah tengah masyarakat," ujarnya.
Bung usep juga mengatakan Saya sebagai masyarakat Citorek timur merasa resah.
Saya sebagai masyarakat Citorek Timur merasa resah dengan adanya isu miring yang beredar di tengah tengah masyarakat apalagi isu yang beredar itu adalah isu foto yang tak senonoh yang sengaja di kirimkan ke oknum pemerintahan desa tersebut, Ya saya harap harus ada respon cepat dan kalau bisa pemerintah desa harus terjun langsung mengatasi permalasahan ini sehingga bisa mengakhiri kegaduhan yang terjadi di masyarakat. Saya harap ada klarifikasi dari oknum tersebut karena kami merasa resah bila isu ini terus dibiarkan begitu saja, apalagi ini akan menjadi Citra buruk bagi desa kita Tercinta yang dimana desa yang dikenal dengan adat dan budayanya," Tutupnya. (Red/Rcd)